patah
gading dalam denting
setangkup
syair membawa seribu kenang
padamu
padma sekar arum
juita
di tengah mekar telaga
kau
teratai itu ibuku
tangan
yang dulu menimang tubuh kecil
menarik
batas agar aku bisa berdiri
berlari
menghitung lantai matahari
bayang
itu seperti hitam memanggil malam
menurunkan
kelambu dimana kita tenggelam
kala
jelas suaramu meminta aku kembali
melarang
pergi saat mentari turun ke bumi
patah
gading dalam denting
masih
tertinggal nama besar dalam senyum yang tersungging
pada
gurat wajah usia
karena
disana tuhan menyimpan berpuluh rahasia
penciptaan
kasih di helai bulu kedasih
0 comments:
Post a Comment